
Barru – kibarbarru.com | Kesatuan Aktivis Barru (KIBAR) mendesak DPRD Kabupaten Barru, khususnya Badan Kehormatan (BK) dan Ketua DPRD, agar bersikap transparan dalam menangani laporan masyarakat terkait dugaan perselingkuhan yang melibatkan oknum anggota DPRD dari Partai Demokrat.
Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Kesatuan Aktivis Barru, Fahrul Islam, menyatakan bahwa hingga kini belum ada kejelasan dari pihak DPRD mengenai sejauh mana perkembangan penanganan laporan tersebut.
"Kami menghormati asas praduga tak bersalah dan berharap ini hanya sekadar dugaan. Namun, laporan telah masuk secara resmi. Kami dari Kesatuan Aktivis Barru juga telah membentuk Tim Pencari Fakta (TPF) untuk menelusuri kebenaran dugaan ini," ujar Fahrul kepada media.
Fahrul menegaskan bahwa jika hasil penelusuran TPF membuktikan kebenaran dugaan tersebut, pihaknya akan menggelar aksi protes dan menuntut sanksi tegas terhadap oknum anggota dewan yang bersangkutan.
"Kalau memang terbukti, ini tindakan amoral yang tidak bisa ditolerir. Kami akan mendesak Ketua DPRD dan BK untuk membawa persoalan ini ke sidang paripurna dan menjatuhkan sanksi berat," tegas Fahrul.
Menurutnya, dugaan perilaku tidak etis seperti itu mencederai kepercayaan publik dan merusak marwah lembaga legislatif.
Sebelumnya, dilansir dari Indonesiasatu.co.id, Ketua BK DPRD Barru, Ir. AFK. Majid, ST, MH, membenarkan bahwa pihaknya telah menerima surat aduan dari masyarakat terkait dugaan tersebut.
"Benar, Badan Kehormatan DPRD Kabupaten Barru menerima surat aduan dari masyarakat," ujar Majid saat dikonfirmasi pada Kamis (8/5/2025).
"Terkait motif permasalahan, kami belum bisa memberikan informasi seperti apa bunyi surat aduan itu. Tunggu saja, kami masih pelajari di Badan Kehormatan bersama teman-teman," lanjutnya.
AFK Majid yang juga menjabat sebagai Ketua DPC PKB Barru dan mantan Wakil Ketua DPRD itu belum menyebutkan identitas oknum yang diadukan.
Meski begitu, publik kini menanti sikap tegas dari BK dan pimpinan DPRD dalam menyikapi isu yang dinilai mencoreng citra wakil rakyat di hadapan masyarakat.
Posting Komentar untuk "Kesatuan Aktivis Barru Desak Transparansi DPRD Terkait Dugaan Perselingkuhan Oknum Anggota Dewan"