Barru Dorong Digitalisasi Daerah Lewat HLM TP2DD dan Aplikasi Agangku

Pj. Sekda Barru saat memberikan sambutan dalam HLM TP2DD di Baruga Pettu Adae

Pj. Sekda Barru Abu Bakar saat memberikan sambutan dalam HLM TP2DD dan Sosialisasi Agangku, Selasa (10/06/2025)

BARRU, kibarbarru.com – Pemerintah Kabupaten Barru melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) bekerja sama dengan Bank Sulselbar Cabang Barru menggelar High Level Meeting Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (HLM TP2DD) dan Sosialisasi Program Agangku, Selasa (10/06/2025), bertempat di Baruga Pettu Adae, Lantai VI Mal Pelayanan Publik (MPP) Kantor Bupati Barru.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Penjabat Sekretaris Daerah (Pj. Sekda) Kabupaten Barru, Abu Bakar, S.Sos., M.Si., mewakili Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, SH., M.Si.

Dalam sambutannya, Pj. Sekda menyampaikan apresiasi kepada Bank Sulselbar atas sinergi yang telah terjalin, khususnya dalam mendukung program digitalisasi pemerintah daerah.

“Ini adalah kali pertama kita menggelar High Level Meeting yang secara substansial menyentuh aspek penilaian dan peringkat kabupaten/kota oleh BI Sulsel. Ini sangat penting bagi citra dan kemajuan Kabupaten Barru,” ujar Abu Bakar.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa HLM TP2DD menjadi forum koordinasi lintas sektor untuk mendorong Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD), yang diarahkan untuk menciptakan tata kelola keuangan yang efisien, transparan, dan akuntabel, sekaligus mengakselerasi pertumbuhan ekonomi daerah.

Salah satu program unggulan yang diperkenalkan dalam forum ini adalah aplikasi Agangku, hasil inovasi dari Bank Sulselbar. Aplikasi ini memberikan akses layanan keuangan digital kepada masyarakat di desa-desa yang belum terjangkau bank konvensional. Agen-agen Agangku di tingkat lokal akan memperoleh insentif dari setiap transaksi yang dilakukan, sehingga juga menjadi bentuk pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Pj. Sekda menegaskan pentingnya digitalisasi sebagai solusi untuk mengatasi celah risiko penyimpangan dalam transaksi manual, seperti dalam pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).

“Dengan sistem digital, semua transaksi tercatat dan terdokumentasi secara resmi,” tegasnya.

Ia juga menyebut bahwa saat ini Kabupaten Barru belum masuk kategori daerah dengan tingkat digitalisasi tinggi. Karena itu, HLM TP2DD ini diharapkan menjadi titik balik percepatan pemanfaatan sistem non-tunai di seluruh 55 desa se-Kabupaten Barru.

Selain manfaat efisiensi dan transparansi, Bank Sulselbar juga disebut sebagai mitra strategis pembangunan karena kontribusinya terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui dividen tahunan.

Di akhir sambutannya, Pj. Sekda mendorong seluruh peserta yang terdiri dari camat, lurah, kepala desa, dan OPD terkait untuk aktif berdiskusi, menyampaikan kendala, dan menggali solusi teknis langsung dari tim Bank Sulselbar, termasuk perwakilan dari kantor pusat yang hadir sebagai narasumber.

“Semoga setiap langkah yang kita ambil hari ini menjadi bagian dari ibadah, serta membawa kebaikan dan kemajuan bagi Kabupaten Barru yang kita cintai,” tutupnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut:

  • Sekretaris Bapenda Kab. Barru, Jamaluddin Hasmin, S.STP., M.Si.
  • Pimpinan Bank Sulselbar Cabang Barru, Farida Riani.
  • Divisi Digitalisasi dan Layanan Bank Sulselbar Makassar, M. Nakib Rabbani.
  • Para Camat, Lurah, dan Kepala Desa se-Kabupaten Barru.

Posting Komentar untuk "Barru Dorong Digitalisasi Daerah Lewat HLM TP2DD dan Aplikasi Agangku"